Kali ini saya ingin menulis salah satu ide saya tentang keungan masa depan. Salah satu unsur kesiapan seseorang yang ingin menempuh jenjang pernikahan adalah kesiapan materi atau keuangan/finansial. Namun acap kali, perihal satu ini menjadi momok besar yang menyebabkan para pria takut membicarakan masalah pernikahan. Jumlah dana untuk pesta sering kali tak tangung tanggung padahal yang menjadi prinsip dalam pernikahan justru terjadi setelahnya, maka dari itu tidak jarang mereka yang menghabiskan dana ratusan juta berujung pada perceraian karena tujuannya sempit. Islam sendiri tidak menganjurkan pernikahan yang bermegah-megahan, cukup seadanya saja, yang terpenting menjaga adab hijab dan syariatnya. So, berbekal permasalahan ini, saya ingin mengajak rekan-rekan semua bagi yang belum menikah dan pasti akan menikah untuk menyiapkan dananya mulai dari sekarang. Yaitu dengan invastasi nikah, program ini sejenis dengan arisan hanya saja uang yang disimpan dikelola menjadi invest uang pada permodalan bisnis dari kegiatan ukm BEM. Tentunya yang pasti mendatangkan keuntungan, dan keuntungan ini dibagi kepada para anggota yang ikut didalamnya. Dan bisa juga sistem ini diperketat dengan cara deposito, sehingga sewaktu-waktu dana bisa diambil bila mencapai masa deposite yang disepakati. Secara pribadi, saya sudah menikah, dan alhamdulillah uniknya modal saya ketika itu hanya 500 ribu saja namun bisa resepsi pesta 3 kali dan menghabiskan dana hampir 100.000.000. Fantastis bukan, saya akan share kepada anda mengenai rahasianya, namun terlebih dahulu saya ingin meminta pendapat anda tentang investasi ini. Bersambung...
|
GalleryMotto
Hidup Laksana Padi Categories
All
Archives
April 2016
|